BERITA BPMPD/K
MUARASABAK-Desa Rantau Jaya Kecamatan Rantau Rasau dan Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjungjabung Timur, dinyatakan masuk enam besar lomba Desa dan Kelurahan tingkat Provinsi Jambi tahun 2013. Hal ini berdasarkan hasil ekspose tim penilai lomba Desa dan kelurahan tingkat Provinsi Jambi yang dilaksanakan di Hotel Golden Harvest belum lama ini.
Dan, kemarin (12/6) 14 orang tim penilai dari Provinsi Jambi kembali melakukan penilaian di Desa Rantau Jaya dan Kecamatan Rantau Rasau dan Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu. Penilaian kali ini bertujuan untuk menetapkan Desa dan Kelurahan terbaik satu, dua dan tiga serta juara harapan.
Menurut Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa dan Kelurahan (BPMPDK) Junaedi Rahmad melalui Kabid Ketahanan Desa, Helmi Agustinus, sesuai Permendagri nomor 12 tahun 2007, ada delapan indikator yang dinilai pada lomba Desa dan Kelurahan meliputi Pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), partisipasi masyarakat, pemerintahan Desa/Kelurahan, lembaga kemasyarakatan dan PKK.
“Dalam hal ini kita sudah berupaya semaksimal mungkin agar Desa Rantau Jaya dan kelurahan Simpang Tuan bisa menjadi yang terbaik, sekarang kita tinggal menunggu hasil penilaian yang telah dilakukan tim penilai tadi,” ujar Helmi Agustinus sore kemarin.
Menurut Helmi, masuknya Desa Rantau Jaya dan Kelurahan Simpang Tuan dalam enam besar karena dinilai memiliki keunggulan dan terobosan-terobosan positif yang berdampak langsung kepada kesejahteraan masyarakat. “Untuk Desa Rantau Jaya, keunggulannya antara lain masyarakat disana memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang tinggi, mereka juga memiliki kegiatan yang disebut dengan istilah arisan jamban dan arisan pembelian mobil Ambulance Desa serta arisan “Jimpitan” Desa sebagai penambah Pendapatan Asli Desa,” terang Helmi.
Sementara keunggulan yang dimiliki Desa Simpang Tuan yakni tingginya partisipasi masyarakat dalam pengembangan industri kecil. “Tentunya kedepan pembinaan dalam hal industri kecil ini akan diupayakan lebih maksimal lagi,” katanya. Untuk diketahui, selain masuk enam besar lomba Desa dan Kelurahan, Kabupaten Tanjungjabung Timur juga dinobatkan sebagai Kabupaten yang terbaik dalam hal kesiapan profil Desa. “Hal ini berdasarkan hasil rakor se-Provinsi Jambi beberapa waktu lalu,” pungkas Helmi. (aki/jambi inde)
MUARASABAK-Desa Rantau Jaya Kecamatan Rantau Rasau dan Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjungjabung Timur, dinyatakan masuk enam besar lomba Desa dan Kelurahan tingkat Provinsi Jambi tahun 2013. Hal ini berdasarkan hasil ekspose tim penilai lomba Desa dan kelurahan tingkat Provinsi Jambi yang dilaksanakan di Hotel Golden Harvest belum lama ini.
Dan, kemarin (12/6) 14 orang tim penilai dari Provinsi Jambi kembali melakukan penilaian di Desa Rantau Jaya dan Kecamatan Rantau Rasau dan Kelurahan Simpang Tuan Kecamatan Mendahara Ulu. Penilaian kali ini bertujuan untuk menetapkan Desa dan Kelurahan terbaik satu, dua dan tiga serta juara harapan.
Menurut Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa dan Kelurahan (BPMPDK) Junaedi Rahmad melalui Kabid Ketahanan Desa, Helmi Agustinus, sesuai Permendagri nomor 12 tahun 2007, ada delapan indikator yang dinilai pada lomba Desa dan Kelurahan meliputi Pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), partisipasi masyarakat, pemerintahan Desa/Kelurahan, lembaga kemasyarakatan dan PKK.
“Dalam hal ini kita sudah berupaya semaksimal mungkin agar Desa Rantau Jaya dan kelurahan Simpang Tuan bisa menjadi yang terbaik, sekarang kita tinggal menunggu hasil penilaian yang telah dilakukan tim penilai tadi,” ujar Helmi Agustinus sore kemarin.
Menurut Helmi, masuknya Desa Rantau Jaya dan Kelurahan Simpang Tuan dalam enam besar karena dinilai memiliki keunggulan dan terobosan-terobosan positif yang berdampak langsung kepada kesejahteraan masyarakat. “Untuk Desa Rantau Jaya, keunggulannya antara lain masyarakat disana memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang tinggi, mereka juga memiliki kegiatan yang disebut dengan istilah arisan jamban dan arisan pembelian mobil Ambulance Desa serta arisan “Jimpitan” Desa sebagai penambah Pendapatan Asli Desa,” terang Helmi.
Sementara keunggulan yang dimiliki Desa Simpang Tuan yakni tingginya partisipasi masyarakat dalam pengembangan industri kecil. “Tentunya kedepan pembinaan dalam hal industri kecil ini akan diupayakan lebih maksimal lagi,” katanya. Untuk diketahui, selain masuk enam besar lomba Desa dan Kelurahan, Kabupaten Tanjungjabung Timur juga dinobatkan sebagai Kabupaten yang terbaik dalam hal kesiapan profil Desa. “Hal ini berdasarkan hasil rakor se-Provinsi Jambi beberapa waktu lalu,” pungkas Helmi. (aki/jambi inde)
Mudah-mudahan dari 6 besar masuk ke tiga besar lalu jadi juara....
BalasHapus